Awal bulan Mei 2012 lalu saya mendapat kesempatan untuk terbang ke Orlando, Florida atas undangan Research in Motion. Penerbangan ke Florida dibagi menjadi 3 legs, Jakarta – Dubai (CGK-DXB), Dubai-New York (DXB-JFK) dengan Emirates dan New York Orlando (JFK-MCO) dengan JetBlue Airways (diceritakan pada artikel blog yang lain). Pada leg kedua penerbangan dari Dubai menuju New York, kebetulan mendapatkan kesempatan untuk menggunakan SuperJumbo milik Emirates Airbus A380. Emirates terbang 2 kali sehari dari Dubai-New York vv, dengan nomor penerbangan EK201, EK203 untuk rute DXB-JFK dan EK202 dan EK204. Sesuai itinerary rute DXB-JFK dilayani dengan penerbangan EK201. Penerbangan EK201 dan EK202 ini sendiri dilayani oleh Airbus Superjumbo A380 sedang penerbangan EK203 dan EK204 menggunakan Boeing 777-300ER.
Walaupun sudah sering menggunakan penerbangan Emirates untuk rute ke Eropa, Asia dan Afrika ini adalah pertama kalinya saya menggunakan Emirates untuk longhaul ke Amerika dan juga pertama kalinya naik si Superjumbo ini plus pertama kalinya penerbangan longhaul di kelas ekonomi. Biasanya untuk rute longhaul ke Amerika (NY untuk urusan dinas yang dilanjut dengan cuti) saya menggunakan JAL ,SQ atau Cathay di kelas bisnis. Kesan pertama waktu masuk si superjumbo ini dapat digambarkan dengan 3 kata; besar, modern dan nyaman. walaupun di kelas ekonomi, jarak antar seat cukup lapang sehingga sangat membantu untuk saya yang badannya cukup jumbo juga. Untuk seat assignment biasanya saya meminta seat di aisle karena sayatidak mau mengganggu orang kalau-kalau saya keluar masuk untuk pergi ke toilet atau sekedar jalan-jalan meluruskan kaki. Nah begitu menempati kursi saya, ternyata cukup lega. Aspek kenyamanan bertambah lagi dengan tingkat kebisingan mesin yang menurut saya sangat kecil plus meal servicenya
Faktor besar sebenarnya sudah terlihat langsung dari ukuran si SuperJumbo ini dan juga jumlah penumpang yang diangkut. Saat berada di Terminal 3, Dubai dan di JFK ternyata Garbarata di airport belum optimal untuk disambungkan dengan pintu pesawat. kabarnya Emirates dan juga SQ sedang membangun terminal khusus untuk A380 ini.
Faktor modern sebenarnya sudah menjadi fitur andalan dari beberapa maskapai penerbangan, yang saya note dari Emirates ini adalah, feature yang memungkinkan selalu terhubung dengan dunia luar;
• Menggunakan in Seat Phone, SMS dan Email. layanan ini terintegrasi dengan in-flight entertainment sehingga kita bisa menerima dan melakukan panggilan telepon, mengirim dan menerima SMS dan juga email yang akan ditampilkan di layar inflight entertainment kita. kita juga bisa menelpon rekan kita dalam satu pesawat dengan menekan nomor kursi yang bersangkutan.
• Layanan up to the minute information. layanan ini memungkinkan kita mengikuti perjalanan penerbangan kita dengan menampilkan peta perjalanan, Airshow; dan juga menikmati bird’s eye view dari kaera eksternal. juga ada beberapa channel berita yang selalu diupdate secara reguler selama penerbangan seperti informasi tentang Dubai, Emirates, Skywards atau live BBC text news headlines.
• Layanan AeroMobile, dengan layanan ini kita bisa mengaktifkan telepon genggam kita saat sudah mendapatkan tanda diperbolehkan dari awak kabin. Layanan ini bisa dijalankan kalau operator layanan telpon seluler kita sudah memiliki roaming agreement dengan AeroMobile dan dikenakan biaya international roaming. Walaupun demikian etika penggunaan telepon juga harus diperhatikan agar tidak mengganggu penumpang yang lain seperti menggunakan mode getar atau silent dan berbicara tidak terlalu keras. Untuk operator Indonesia yang sudah mendukung roaming dengan AeroMobile adalah Indosat, Telkomsel dan AXIS untuk penerbangan Malaysia Airlines dan Emirates. *Garuda sendiri dikabarkan akan menggandeng Telkomsel untuk layanan seperti AeroMobile yang akan dipasang di pesawat A330-200, Boeing 737-800NG untuk tahun ini , serta Boeing 777-300 Mei tahun 2013
• Layanan OnAir-Wifi, Layanan ini tersedia di semua pesawat A380 dan beberapa pesawat lainnya. Dengan layanan ini kita bisa menghubungkan device kita, blackberry, iphone maupun tablet ke internet untuk surfing, chatting, periksa email dan sebagainya. Cara menghubungkannya cukup mudah, begitu layanan ini sudah tersedia awak kabin akan memberi tanda. Kemudian yang harus dilakukan adalah mengaktifkan Wifi di device, kemudian Join OnAir wireless network, buka web browser kemudian ikut instruksi di layar. Layanan ini berbayar dan kita diminta untuk memasukkan nomor kartu kredit, sesudah verifikasi langsung kita tersambung dengan internet.
Saya sempat mencoba layanan OnAir wifi ini, pertama saya terhubung dengan iphone dan yang kedua terhubung dengan blackberry. Tarif yang ditawarkan cukup lumayan untuk layanan per 5MB dikenakan tarif sekitar USD 2,75. sayangnya saya lupa melakukan screen capturenya. Tetapi ada beberapa posting di instagram, facebook dan twitter yang dilakukan saat terhubung dengan layanan wifi ini juga capture email notification untuk tagihan. Nah kalau dibandingkan, kuota 5MB ini lebih cepet habis kalau menggunakan iphone dibanding dengan BB dimana saya bisa chat dan terima email yang lebih banyak dibanding dengan iphone
Leave a Reply